LCD Text Generator at TextSpace.net
Selamat Datang Di Blog DUPEN ~ a/n SAHRUL DJAMUDDIN ~ Flexy: (0411)-2671979 ~ AS: 085242218169 Donasi Rek. Muamalat 8080002402 ~ والسلام عليكم ورحمةالله وبركاته
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته WELCOME 2 Blog+DUPEN-Donasi Rek. Muamalat 8080002402 ~ Sahrul Entertainment & C-@rt Infotainment -> والسلام

Sabtu, 29 Desember 2012

SIFAT SURGA DI DALAM HADITS RASULULLAH

1.       Rombongan Yang Pertama Kali Masuk Surga
“Sesungguhnya orang yang pertama kali masuk surge dalam keadaan laksana bulan di malam purnama. Dan orang yang setelah mereka laksana bintang yang sangat terang di langit yang cerah.
Mereka tidak akan buang air kecil, tidak buang air besar, tidak beringus, tidak meludah. Sisir mereka dari emas. Keringat mereka adalah ‘misik’. Tempat ‘bukhur’ (pewangi ruangan dan tubuh) mereka adalah batang kayu ‘gaharu india’. Istri-istri mereka para ‘bidadari’. Bentuk tubuh mereka semuanya sama, yaitu seperti bentuk tubuh ayah mereka, Adam; tingginya 60 hasta.”
2.       Makanan dan Minuman Penduduk Surga
“Sesungguhnya di surge ada lautan air, lautan madu, lautan susu, lautan khamar, kemudian berubah menjadi sungai.”
3.       Kemah-Kemah, Taman-Taman dan Debu-Debu Surga
“Bagi kaum mukminin di Surga ada kemah dari permata yang terjalin. Panjangnya 60 mil. Dan kaum Mukminin di dalamnya akan mendapatkan keluarga yang selalu digilirnya dan masing-masing tidak melihat yang lainnya.”
4.       Istana-Istananya
“Aku masuk ke surga, ternyata di sana ada sebuah istana dari emas, maka aku berkata, ‘Ini untuk siapa? Mereka berkata, ‘Untuk seorang pria Quraisy. Terus aku mengira orang itu adalah diriku, maka aku bertanya, ‘Siapa dia” mereka menjawab, ‘Umar bin Khattab. Maka tidak ada yang menghalangi aku untuk memasukinya melainkan karena aku tahu untuk memasukinya melainkan karena aku tahu rasa cemburu. Umar berkata, ‘Apakah aku akan cemburu kepadamu, Wahai Rasulullah?”
5.       Sungai-Sungainya
“Aku masuk ke Surga, ternyata di sana ada sebuah sungai yang di pinggirnya ada kemah-kemah dan permata. Maka aku memukulkan tanganku ke air yang mengalir itu, ternyata airnya adalah ‘misik’ yang sangat harum, maka aku bertanya, ‘apa ini, wahai Jibril? Jibril menjawab, ‘ini adalah al-Kautsar yang diberikan Allah kepadamu.”
Hasan el-Bugisy, Gaul dengan al-Qur’an. Agustus 2007, Jakarta. Penerbit: Mirqat Media Grafika.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar